BAB VII
KESEKRETARIATAN
Tugas pokok sekretariat GKJ Manahan menyelenggarakan pembinaan Administrasi Organisasi dan Ketatalaksanaan terhadap seluruh unsur di lingkungan GKJ Manahan dan memberikan pelayanan tehnis Administratif kepada Majelis Gereja, Bidang-bidang Pelayanan, Komisi, Tim, Panitia serta unit Organisasi lainnya di lingkungan GKJ Manahan dalam rangka pelaksanaan tugas dan panggilan Gereja.
BAB VI
BIDANG PERENCANAAN DAN LAPORAN
Bidang Perencanaan dan Laporan dengan pokok perhatian pelayanan pada Perencanaan Program Kegiatan Pelayanan Gereja dan Laporan Evaluasi Kegiatan Pelayanan Gereja, yang disampaikan dalam Sidang Majelis Gereja Terbuka.
BAB V
BIDANG PENATALAYANAN
Bidang Penatalayanan dengan pokok perhatian pelayanan pada keuangan, personalia dan sarana-prasarana.
BAB IV
BIDANG PEMBINAAN WARGA GEREJA (PWG)
Bidang Pembinaan Warga Gereja (PWG) dengan pokok perhatian pelayanan pada pemeliharaan iman, serta pembinaan dan pengaderan.
BAB III
BIDANG KESAKSIAN PELAYANAN
Bidang Kesaksian Pelayanan dengan pokok perhatian pada pemberitaan Penyelamatan Allah dan Pelayanan Diakonia.
BAB II
BIDANG IBADAH
Bidang Ibadah dengan pokok perhatian pelayanan pada persiapan dan jalannya Kebaktian serta Sakramen.
BAB I
ORGANISASI DAN TATA KERJA GKJ MANAHAN
Struktur Majelis GKJ Manahan terdiri dari: seorang Ketua atau lebih, Sekretaris I dan Sekretaris II; Bendahara I dan Bendahara II, Koordinator B2PMG dan anggota dengan tugas khusus.
"Semakin Menjadi Berkat Bagi Semua"
PENDAHULUAN
Sebagai jemaat yang didewasakan, GKJ Manahan yang awalnya disebut GKJ Tumenggungan, resmi berdiri 8 Pebruari 1929, "Sareng karaosaken Pasamuan sangsaya ngrembaka, Pradataning Pasamuan wiwit menggalihaken yasa gereja ingkang langkung murwat (Karena dirasa umat yang melakukan ibadah makin banyak, Majelis Gereja mulai memikirkan untuk mendirikan gereja yang lebih besar lagi)," demikian alasan pendirian GKJ Manahan seperti yang dijelaskan dalam buku Tanggap Warsa GKJ Manahan Ingkang Kaping 75 Tahun. Dengan jumlah jemaat awal hanya 51 orang, terdiri atas 27 pria dan 24 perempuan, pelayanan GKJ Manahan berlangsung.
"Semakin Menjadi Berkat Bagi Semua"
PENDAHULUAN
Sebagai jemaat yang didewasakan, GKJ Manahan yang awalnya disebut GKJ Tumenggungan, resmi berdiri 8 Pebruari 1929, "Sareng karaosaken Pasamuan sangsaya ngrembaka, Pradataning Pasamuan wiwit menggalihaken yasa gereja ingkang langkung murwat (Karena dirasa umat yang melakukan ibadah makin banyak, Majelis Gereja mulai memikirkan untuk mendirikan gereja yang lebih besar lagi)," demikian alasan pendirian GKJ Manahan seperti yang dijelaskan dalam buku Tanggap Warsa GKJ Manahan Ingkang Kaping 75 Tahun. Dengan jumlah jemaat awal hanya 51 orang, terdiri atas 27 pria dan 24 perempuan, pelayanan GKJ Manahan berlangsung.
Berikut bagan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan yang dapat Anda download disini (PDF)